Obesitas pada anak-anak merupakan masalah kesehatan yang semakin sering terjadi di Indonesia. Menurut data Kementerian Kesehatan, prevalensi obesitas pada anak usia 5-12 tahun meningkat dari 6,3% pada tahun 2013 menjadi 12,2% pada tahun 2018. Hal ini disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik pada anak-anak.
Untuk mencegah obesitas pada anak-anak, seorang dokter menjelaskan pentingnya memberikan edukasi tentang makanan sehat di sekolah. Dokter tersebut mengatakan bahwa pendidikan tentang pola makan yang sehat sebaiknya dimulai sejak dini agar anak-anak memiliki pemahaman yang baik tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui pola makan yang seimbang.
Menurut dokter tersebut, salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan edukasi tentang makanan sehat melalui program-program sekolah. Misalnya, sekolah bisa menyediakan sarapan sehat bagi siswa, mengadakan kegiatan olahraga secara rutin, dan mengajarkan anak-anak cara memilih makanan yang baik untuk tubuh.
Dengan memberikan edukasi tentang makanan sehat sejak dini, diharapkan anak-anak bisa terbiasa mengonsumsi makanan yang bergizi dan menjaga berat badan mereka tetap ideal. Selain itu, anak-anak juga akan memiliki pemahaman yang baik tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui pola makan yang seimbang.
Sebagai orang tua, kita juga perlu mendukung upaya pencegahan obesitas pada anak-anak dengan memberikan contoh pola makan yang sehat di rumah. Kita juga perlu mengawasi asupan makanan anak-anak agar tidak terlalu banyak mengonsumsi makanan yang tinggi gula dan lemak.
Dengan upaya bersama antara sekolah, dokter, dan orang tua, diharapkan prevalensi obesitas pada anak-anak di Indonesia dapat dikurangi. Sehingga anak-anak bisa tumbuh dan berkembang dengan sehat serta terhindar dari berbagai penyakit yang disebabkan oleh obesitas.