Kemenparekraf: Revitalisasi Pasar Baru dapat mendongkrak perekonomian

Pasar Baru merupakan salah satu pasar tradisional yang telah menjadi ikon kota Jakarta sejak zaman kolonial Belanda. Pasar ini dikenal sebagai pusat perdagangan tekstil dan busana dengan berbagai macam produk yang ditawarkan. Namun, seiring berjalannya waktu, Pasar Baru mengalami penurunan minat dari masyarakat dan mulai kehilangan daya tariknya.

Untuk mengatasi hal ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melakukan revitalisasi Pasar Baru sebagai upaya untuk mendongkrak perekonomian di daerah tersebut. Revitalisasi ini dilakukan dengan memperbaiki infrastruktur pasar, memberikan pelatihan kepada pedagang, serta mengadakan berbagai acara promosi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dan pembeli.

Dengan adanya revitalisasi ini, diharapkan Pasar Baru dapat kembali menjadi pusat perdagangan yang ramai dan menarik minat masyarakat untuk berkunjung. Hal ini akan berdampak positif pada perekonomian daerah sekitar Pasar Baru, karena akan meningkatkan penjualan para pedagang dan menarik investasi dari pengusaha lain.

Selain itu, revitalisasi Pasar Baru juga diharapkan dapat mengangkat citra pasar tradisional sebagai tempat belanja yang unik dan berkesan. Dengan demikian, pasar tradisional seperti Pasar Baru akan tetap relevan di tengah maraknya pusat perbelanjaan modern.

Melalui revitalisasi Pasar Baru, Kemenparekraf berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian dan pariwisata di daerah tersebut. Semoga upaya ini dapat membuahkan hasil yang baik dan Pasar Baru kembali menjadi destinasi wisata dan belanja yang populer di Jakarta.