Ide untuk mengakhiri hidup atau yang lebih dikenal dengan istilah suicidal ideation merupakan suatu kondisi dimana seseorang merasa bahwa hidupnya tidak memiliki arti lagi dan merasa bahwa satu-satunya cara untuk mengakhiri penderitaan adalah dengan mengakhiri hidupnya. Sayangnya, ide ini tidak hanya dialami oleh orang dewasa, tetapi juga bisa terjadi pada remaja.
Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 800.000 orang meninggal karena bunuh diri setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut, sekitar 79% merupakan kasus bunuh diri di negara-negara berpendapatan menengah dan rendah, termasuk Indonesia. Data ini tentu saja sangat mengkhawatirkan, terutama karena bunuh diri bisa terjadi pada siapa saja, termutama remaja.
Berbagai faktor bisa menjadi pemicu dari suicidal ideation pada remaja, seperti masalah keluarga, masalah sekolah, bullying, depresi, dan juga gangguan mental lainnya. Gejala-gejala yang bisa menunjukkan bahwa seorang remaja memiliki ide untuk mengakhiri hidup antara lain adalah perubahan mood yang drastis, penarikan diri dari lingkungan sosial, penurunan performa akademik, dan perilaku merusak diri.
Penting bagi kita untuk memahami bahwa seorang remaja yang memiliki ide untuk mengakhiri hidup butuh perhatian dan dukungan dari lingkungan sekitarnya. Sebagai orangtua atau guru, kita perlu memperhatikan perubahan perilaku dan mood pada remaja, serta memberikan ruang untuk mereka berbicara tentang masalah yang mereka hadapi.
Selain itu, penting juga untuk mengedukasi remaja tentang pentingnya kesehatan mental dan cara untuk mengatasi stres dan masalah yang mereka hadapi. Membuka jalur komunikasi yang baik antara remaja dan orang dewasa juga menjadi hal yang sangat penting dalam mencegah ide untuk mengakhiri hidup.
Kita semua memiliki peran untuk mencegah kasus bunuh diri, terutama pada remaja. Mari bersama-sama memberikan dukungan dan perhatian kepada mereka yang membutuhkannya, sehingga ide untuk mengakhiri hidup tidak lagi menjadi pilihan yang mereka pertimbangkan. Semoga dengan kesadaran dan tindakan kita, kita bisa mencegah kasus bunuh diri dan memberikan harapan bagi masa depan yang lebih baik bagi remaja Indonesia.