Haji adalah salah satu kewajiban bagi umat Islam yang harus dilakukan sekali seumur hidup. Namun, perjalanan haji juga bisa memberikan dampak negatif pada kulit, terutama karena cuaca panas dan sinar matahari yang terik di Tanah Suci. Oleh karena itu, penting bagi para jamaah haji untuk menjaga kelembapan kulit dan menggunakan tabir surya selama beribadah di Mekah dan Madinah.
Kelembapan kulit sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit dan mencegah dehidrasi. Selama beribadah haji, jamaah akan berada di bawah sinar matahari yang terik seharian. Oleh karena itu, penting untuk selalu membawa pelembap kulit dan mengaplikasikannya secara teratur untuk menjaga kelembapan kulit. Selain itu, pastikan juga untuk mengonsumsi cukup air agar tubuh tetap terhidrasi.
Selain menjaga kelembapan kulit, penggunaan tabir surya juga sangat penting selama beribadah haji. Sinar matahari yang terik di Tanah Suci dapat menyebabkan kulit terbakar dan berisiko terkena kanker kulit. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu menggunakan tabir surya dengan kandungan SPF yang cukup tinggi dan mengaplikasikannya secara teratur, terutama saat berada di luar ruangan.
Selain itu, hindari juga penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia berbahaya selama beribadah haji. Pilihlah produk yang mengandung bahan alami dan aman untuk kulit, agar kulit tetap sehat dan terlindungi selama perjalanan haji.
Dengan menjaga kelembapan kulit dan menggunakan tabir surya selama beribadah haji, jamaah dapat menjaga kesehatan kulit dan mencegah kerusakan akibat sinar matahari. Semoga perjalanan haji kita diterima oleh Allah SWT dan memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan dan keimanan kita. Amin.